Wednesday 18 January 2012

Bukan salah si 'keadaan'.

Membaca catatan-catatan saat teduuh yang lama-lama, last year .. membuat gue terdiam. Sepiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiii, senyap seketika.
Gue kangen banget sama saat-saat itu, sangat L
Gue merasa turun banget dalam kehidupan spiritual gue, drastis ..

Bingung. Inginnya sih mengulang lagi, gue pikir kalo gue kembali ke keadaan yang kmaren, waktu gue masih di phills, mungkin gue bisa lebih dekat lagi sama Tuhan, tapi hari ini, gue jadi mengerti sendiri, bahwa faktanya belum tentu begitu.



Kembali ke tempat yang sama memng bisa mengulang memori, tapi belum tentu bisa mengulang laagi kejadian yang pernah terjadi. Pertanyaan dari permasalahan yang sebenarnya ada adalah,


-apakah hubunganku dengan Tuhan bergantung denngan tempat dimana aku berdoa?

Gak perlu sekolah theology tinggi-tinggi untuk bisa menganalisis dan menjawab sendiri. Jawabannya tentu saja tidak.


Kalaupun gue ada disana hari ini, di prayer tower, sebenarnya itu gak ada bedanya dengan gue yang sedang sendirian di kamar. Tuhan itu tetap Yesus yang sama, mau kita di planet venus sekalipun, Dia takkan berubah.
Mungkin memang kita merindukan saat-saat dimana kita bebas menyembah, menari, menikmati Dia dan hadiratNy, tetapi itu gak bisa dijadikan alasan untuk kita mengeluh, tidak bersyukur, atau bahkan menjadi alasan kenapa kita merasa kering!

Hadirat Tuhan itu kudusnya mutlak, absolute! Jadi memang sudah seharusnya kita periksa keadaan hati kita, cek kekudusan kita, apakah Tuhan dimuliakan dengan apa  yang kita kerjakan selama 1 hari ini?

Repent therefore and be converted, that your sins may be blotted out, so that times of refreshing may come from the presence of the Lord.
Ini bukan tentang dimana, tetapi bagaimana J

Respon hati kita adalah kuncinya. Esok hari, saat kita bangun dan membuka mata pagi ini, mari belajar menyerahkan segalanya in His hands. Biarlah kita berkata pada Tuhan:


“ ini hariMu, biarkanlah Engkau kerjakan apa yang ingin Kau selesaikan.”


Di hadirat Tuhan ada kebebasan, ada sukacita, ada kesembuhan, ada kekuatan, ada kemenangan, ada kesuksesan, ada kemuliaan, ada pengendalian-diri.
Kalau yang kamu rasakan saat ini adalah kebalikannya, berarti kamu harus segera ambil waktu untuk menikmati hadiratNya J

Ayo sama-sama belajar ‘soaking’, menenggelamkan diri di hadirat Tuhan, meninggalkan ego dan kepuasan diri. Makin dalam, makin tenang. Makin dalam makin kita gak mau berhenti. Hauuuuuuuuuuuussss, ingin dipuaskan lagi dan lagi.
Biar hidup kita benar-benar BUKAN kita lagi, tapi Kristus yang didalamku.
(Galatia 2:19-20)


Dan seperti yang ditulis di kisah para rasul, kita akan disegarkan kembali, menjadi para penyembah yang dipuaskan, dibuat SAMPAI KENYANG, DIHADIRATNYA! :p

Tremble, O earth, at the presence of the Lord, at the presence of the God of Jacob.
~ Psalm 114: 7

The earth shook; the heavens also dropped rain at the presence of God; Sinai itself was moved at the presence of God, the God of Israel.

Ayo saat teduh, cari alamatnya Tuhan, dan bicara dengan Bapa, sekarang!

No comments:

Post a Comment